Kesaksian Murid, Romy ( Batam ) No Hp. 081990936610

Ini merupakan kesaksian dari murid baru kami yang bernama Romy yang tinggal dan berdomisili di Batam. Aku merupakan sosok anak muda yang gemar dan hoby dengan dunia metafisika, maka gemar sekali aku melakukan browsing mencari hal-hal tentang dunia ghaib.

Setelah sekian lama mengamati tentang Komunitas Tembus Pandang di dunia maya maka aku putuskan untuk segera mengikuti pembangkitan ilmu tembus pandang dengan metode jarak jauh mengingat tempat tinggalku sangat jauh dari basecamp KTP.

Pada saat pertama kali dibangkitkan oleh Master Pembimbing, yang saya rasakan sekujur tubuh terasa panas dan sekujur tubuh seperti tersengat aliran listrik, pokoknya aku merasakan suatu sensasi yang selama ini belum aku rasakan.

Selanjutnya dengan menggunakan Hp, oleh Master Pembimbing aku dibimbing untuk melakukan gerak rasa, dan pada saat mempraktekan, tiba-tiba tangan dan tubuhku seperti bergerak sendiri. Dan seterusnya oleh Master Pembimbing aku disuruh untuk melakukan Dzikir fokus.

Pada saat melakukan dzikir fokus, aku niatkan waktu itu untuk menerawang sebuah jembatan yang cukup angker didaerah Batam yaitu Jembatan 1 Barelang. Pada saat menerawang tiba-tiba mata bathinku melihat sosok siluman ular dengan ukuran tubuh yang besar dan bersisik warna hitam sedang meliuk-liuk diatas permukaan air dibawah jembatan.

Selanjutnya pandangan mata bathin aku arahkan ke atas jembatan, diatas jembatan aku melihat ada sosok wanita mirip Kuntilanak dalam film-film horor, pada saat awal terlihat sosok wanita itu sangat besar kemudia setelah itu tubuhnya mengecil dan menatap ke aku, wajahnya sungguh mengerikan dengan sebelah wajahnya yang hancur sedangkan bola matanya berwarna putih.

Setelah itu ketika aku pergi ke ATM yang kebetulan aku melewati Pintu Lima di Tanjung Piayu, yang ditempat tersebut sering terjadi kecelekaan lalu lintas. Pada saat aku melintasi kawasan tersebut tiba-tiba aku melihat penampakan sosok wanita dengan memakai baju putih schinider, tubuhnya penuh dengan lumuran darah, melihat hal tersebut aku cepat berlalu dari tempat tersebut.

Terima kasih aku ucapkan kepada para pengasuh Komunitas Tembus Pandang, mudah-mudahan kemampuan yang aku dapatkan semakin meningkatkan keimananku kepada Allah SWT.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: