Kesaksian Murid Komunitas Tembus Pandang, Yanto ( Cirebon – Jawa Barat ), No HP. 082144813732

TEMBUSPANDANG - Selama ini aku terus mengikuti kiprah dari Komunitas Tembus Pandang melalui media sosial Facebook dan Website KTP yang ada di internet. Sebetulnya bathinku sudah sangat kuat sekali ingin bergabung dan bersilaturahmi ke tempat Mas Adi Putra, namun karena waktu itu aku masih berada di perantauan disebuah Kota yang ada di Nusa Tenggara Timur, niat mau bersilaturahmi langsung jadi tertahan.

Dan akhirnya ketika ada waktu pulang kekampung di Cirebon, langsung aku jadwalkan untuk bertemu dan sowan ke Basecamp Komunitas Tembus Pandang yang berada di wilayah Indramayau, dan tidak jauh tempatnya dari Kota Cirebon.

Singkat cerita setelah sampai di Basecamp Komunitas Tembus Pandang, disana aku ngobrol dengan Mas Adi dengan ditemani oleh beberapa muridnya, dan dalam obrolan itu aku dijelaskan mengenai wawasan serta tentang Pelatihan Pembangkitan Energi Sejati.

Setelah itu tepat sekitar jam 22.30 Wib, oleh Mas Adi aku langusng disuruh untuk masuk kedalam Basecamp, dan disuruh untuk mendirikan shalat hajat sebnayak dua rakaat. Setelah sahalat hajat selesai, maka proses Pembangkitan Energi Sejati segera dilaksanakan.

Pada saat proses Pembangkitan berlangsung, dalam kondisi aku berhadapan dengan Mas Adi, aku merasakan sekujur tubuhku dipenuhi dengan hawa sejuk serta seperti getaran setruman listrik. Kemudian dalam keadaan mata terpejam, aku seperti merasakan melihat sebuah cahaya putih yang sangat terang sekali. Lalu aku juga melihat seperti sebuah lorong cahaya yang berputar-putar mirip sebuah terowongan.

Pengalaman pada saat latihan Meditasi Dzikir ketika itu adalah, didalam ruangan Basecamp yang gelap, aku kembali seperti melihat sebuah lorong cahaya. Ketika itu aku mencoba untuk memberanikan diri masuk kedalamnya, dan ketika aku coba masuk kedalamnya, aku seperti tersedot kedalam pusara yang panjang, dan setelah itu tiba-tiba aku seperti berada diatas sebuah lautan yang sangat luas sekali.

Dan seketika itu aku seperti berada didalam sebuah dasar lautan samudera, yang aku sendiri tidak tahu letak lautan tersebut. Dan disana yang aku lihat adalah ada sebuah bangunan Kerajaan yang bangunan serta ornamenya terbuat dari emas, istananya begitu gemerlap dengan warna emas. Dan aku juga melihat para penghuni Kerajaan tersebut semuanya dari kalangan wanita yang sangat cantik sekali dan berpakaian serba kehijauan, pakaianya bak seorang para putri Raja.

Pengalaman ketika praktek kemampuan terawangan, ketika itu aku mencoba untuk menerawang sebuah Rumah miliku sendiri. Pada saat aku terawang, aku serasa bisa melihat Rumahku sendiri, ketika aku coba telusuri, didepan Rumah nampak kosong tidak ada apa-apa, lalu aku coba masuk lagi ke ruang tamu dan disana juga tidak ada apa-apa.

Dan ketika aku coba lebih masuk lagi kedalam, tiba-tiba dipjok sebalah kanan Rumah aku lihat ada sosok makhluk ghaib yang perawakanya tinggi besar, dan ketika aku semakin dekati ternyata wajahnya sangat buruk sekali dan menyeramkan mirip seperti gendoruwo. Lalu ketika aku coba tengok kesebelah pojok kiri, disitu aku lihat sosok wanita berambut panjang yang mukanya sangat pucat sekali mirip Kuntilanak.

Selanjutnya, pada saat aku mencoba untuk menerawang khodam pendamping orang pintar yang ada di Cirebon, tiba-tiba aku melihat orang pintar tersebut dibelakangnya seperti diikuti oleh sosok Harimau Kumbang yang tubuhnya berwarna hitam. Lalu oleh Mas Adi aku disuruh untuk berkomunikasi dengan sosok Harimau tersebut, dan ketika berlangsung komunikasi ghaib, Harimau itu mengaku sebagai penjaga temanku dan ia berasal dari daerah Panjalu, dan dari obrolan ghaib itu ia juga mengaku sebagai penjelmaan dari Abah Malik.

Berikutnya oleh Mas Adi Putra aku disuruh untuk menerawang permasalahan saudaraku sendiri yang didalam biduk rumah tangganya sering ribut atau berantem terus. Pada saat aku mulai satukan rasa, pikiran serta hati menjadi satu, aku bisa melihat jika keretakan rumah tangga saudaraku tersebut dikeranakan suaminya sering jalan melancong tidak karuan serta sering main perempuan dengan perempuan nakal. Dan didalam komunikasi bathin itu juga aku mendapatkan petunjuk, jika rumah tangganya ingin normal lagi, sang suami harus rajin ibadah dan sering puasa sunah.

Pada saat praktek latihan terawangan dengan mata terbuka juga aku bisa langsung merasakan dan melihat keberadaan makhluk ghaib. Ketika itu ketika sedang berada didepan Basecamp aku mencoba mendeteksi makhluk ghaib dengan mata terbuka, dan tiba-tiba aku melihat didepan Basecamp ada sosok Kuntilanak dbawah pohon bambu dan ada sosok pocong dipinggir pohon pisang, dan tak jauh dari Basecamp, aku juga melihat sosok Gendoruwo yang tubuhnya tinggi sekali, setinggi bangunan gedung walet.

Itulah barangkali sepenggal pengalamanku setelah bergabung dan mengikuti Pelatihan Pembangkitan Energi Sejati dan alhamdulillah manfaatnya bisa langsung aku rasakan. Insya allah segala kemampuan diriku ini akan aku gunakan untuk membantu sesama yang membutuhkan, dan kepada rekan-rekan atau alumni  Komunitas Tembus Pandang yang berada didaerah Nusa tenggara Barat dan Timur, jika mau sharing dan berbagi pengalaman, bisa menghubungi no HP diatas, semoga Komunitas Tembus Pandang semakin maju den berjaya selalu.

Untuk Informasi dan Pendaftaran Pelatihan Pembangkitan Energi Sejati, Silahkan KLIK DISINI

Tweet

Subscribe to receive free email updates: